Kerja Cerdas, Jangan Kerja Keras?
Alasan mengapa perkataan seperti ini mucul adalah karena terkadang kita suka bekerja terlalu keras dan melupakan apa itu yang dimaksud dengan waktu pribadi. Apalagi jika kita sudah memulai startup atau perusahaan sendiri, waktu pribadi seakan-akan sudah tidak pernah terlihat. Salah satu definisi dari bekerja cerdas di sini adalah agar kita menyadari saat dimana kita telah bekerja terlalu keras dan mengetahui kapan waktunya istirahat untuk mendapatkan kembali produktivitas yang maksimal.
Kerja Cerdas
Bekerja 15 jam dalam 1 hari tidaklah dapat dikatakan sebagai sebagai kerja dengan cerdas. Sibuk itu bukanlah sesuatu yang dapat dibanggakan. Apabila kehidupan Anda terlalu sibuk dengan kerja dan kerja tanpa adanya waktu pribadi maka itu berarti ada yang salah dalam cara Anda bekerja. definisi dari bekerja dengan cerdas di sini adalah mencari pola kerja yang membuat Anda menyelesaikan sebuah pekerjaan dalam waktu sesingkat dan juga sebaik mungkin, serta tahu kapan waktunya untuk istirahat baru bekerja lagi. Berikut ini tips untuk berkerja dengan pintar.1. Sering-seringlah Istirahat
Tubuh manusia itu dapat diibaratkan seperti baterai, kita tidak dapat
bekerja dalam waktu lama tanpa adaya istirahat. Seiring berjalannya
waktu maka produktivitas kita akan semakin menurun, kelelahan akan mulai
terasa, dan konsentrasi akan semakin memburuk. Semua itu mengarah ke
waktu kerja yang lebih lama dan kualitas kerja yang menurun.
Rata-rata, otak manusia itu dapat fokus selama 90 menit dan kemudian
membutuhkan waktu istirahat 20 menit sesudah itu sebelum kembali bekerja
lagi. Dengan selang itirahat itu maka setiap kali kita kembali bekerja,
pikiran dan perhatian kita akan selalu berada dalam kondisi yang fit.
Istirahat ini sendiri merupakan salah satu ide utama dari bekerja dengan
cerdas.
Ada banyak cara untuk menyegarkan kembali pikiran kita dimulai dari
olahraga ringan seperti meregangkan tubuh, berjalan-jalan, dan juga
tidur siang. Cara tidur siang ini adalah salah satu cara terbaik untuk meningkatkan produktivitas
2. Manajemen Waktu
Manajemen atau scheduling mungkin bukan bidang Anda, tapi percayalah
bahwa dengan adanya manajemen waktu maka Anda akan dapat menerapkan apa
yang dimaksud bekerja dengan cerdas. Tanpa adanya manajemen waktu atau
time scheduling ini kita tidak tahu secara jelas tugas-tugas apa yang
harus kita selesaikan pada hari itu dan terus mengejar penyelesaian
project. Hal itulah yang mengarah ke kerja yang terlalu keras dan
kualitas kerja menurun.
Dengan adanya manajemen waktu Anda dapat mengetahui apakah tugas pada
hari itu sudah Anda selesaikan, jika iya, maka Anda bisa beristirahat
sejenak dan barulah bekerja kembali untuk mencoba menyelesaikan tugas di
keesokan harinya. Beban dari rasa dikejar-kejar waktu juga akan tidak
terasa lagi.
3. Ketahui Pola Kerja Yang paling Cocok untuk Anda
Bekerja dengan cerdas juga berarti dengan pintar mengetahui tahapan
kerja atau pola kerja seperit apa yang paling cocok untuk Anda. Seperti
mengetahui apa yang menyebabkan Anda suka mengulur-ngulur waktu, cara
terbaik untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan, gaya kerja yang cocok untuk anda dan banyak lainnya.
4. Katakan 'Tidak' Pada Pekerjaan Yang Buruk
Sering sekali kita mendengar perkataan bahwa dalam bekerja kita tidak
dapat banyak memilih. Itu tidak berarti bahwa kita harus menerima semua
pekerjaan begitu saja. Apabila Anda mendapatkan pekerjaan dengan batas
waktu yang buruk dan kemungkinan pengembangan yang buruk, maka
katakanlah 'tidak.' Seburuk-buruknya cobalah untuk bernegosiasi kembali
jika Anda tidak bisa menolaknya.
5. Ketahui Saatnya Untuk Berhenti
Kesehatan diri kita juga menentukan integritas kerja kita. Seperti yang
telah dikatakan sebelumnya, dengan memaksakan diri untuk bekerja
terlalu keras tanpa melupakan istirahat maka itu akan menyebabkan kita
lebih rentan akan kesalahan. Sadarilah apabila Anda sudah bekerja
terlalu lama, seperit contohnya jika dalam sebuah pekerjaan standar Anda
membutuhkan waktu yang lebih lama maka itu berarti sudah saatnya Anda
beristirahat.
No comments:
Post a Comment